Welcome To My Blog.

Minggu, 03 April 2011

Membuat Software Portable

Tips mudah membuat software Portable dengan Cameyo
 Menggunakan software yang bersifat Portable memang memudahkan. Aplikasi portable bisa kita bawa kemana-mana dengan flashdisk dan langsung dijalankan ketika diperlukan. Sebagian software mungkin sudah tersedia dalam versi portable, tetapi sebagian yang lain belum. Kini dengan software gratis Cameyo, kita bisa membuat software menjadi portable dengan mudah.

Cameyo merupakan software virtualisasi gratis yang cukup kecil untuk membuat versi portable dari aplikasi yang sebelumnya harus melalui proses installasi. Pembuatan aplikasi portable dengan Cameyo sangat mudah, kita hanya perlu melakukan installasi software seperti biasa dan menjalankan beberapa langkah dengan Cameyo. Berikut langkah lebih detailnya :
  1. Download software Cameyo ( 1.6 MB) dan Install di komputer
    cameyo
  2. Setelah selesai install, jalankan program Cameyo, pilih menu Capture installation, maka Cameyo akan mulai memonitor sistem komputer.
  3. Setelah proses monitor selesai, akan tampil window “Proceed with installation” yang artinya Cameyo siap memonitor software yang kita install.
  4. Mulai installasi software yang akan dibuat menjadi Portable, termasuk memasukkan serial number jika software tersebut memerlukannya
  5. Setelah installasi software selesai, klik tombol Cameyo Install done, maka Cameyo akan memulai menyimpan file-file hasil installasi.
  6. Setelah selesai, kita bisa mengatur file yang akan dijalankan begitu aplikasi portable jadi, seperti contoh berikut:
  7. Setelah di klik OK maka pembuatan versi portable di mulai dan setelah jadi, kita mendapatkan file exe versi portable yang langsung bisa kita jalankan tanpa perlu installasi
Cameyo juga menyertakan fitur untuk mengedit aplikasi portable yang sudah jadi. Karena terkadang ada file-file yang disertakan yang sebenarnya tidak kita perlukan, sehingga bisa dihapus untuk memperkecil ukuran aplikasi portable yang sudah kita buat. Perlu di ingat bahwa tidak semua software installasi bisa dibuat menjadi versi portable, tetapi yang jelas dengan software gratis ini, kita bisa membuat versi portable dengan lebih mudah.
Download Cameyo ( 1.6 MB)

Autorun Yang Aman


Stop Penyebaran Autorun Virus dengan USB Defender

Meskipun penyebaran virus melalui teknik Autorun Windows sudah mulai menurun, tetapi celah keamanan ini tidak bisa kita abaikan begitu saja. Sebagian virus masih tetap menggunakan Autorun.inf di USB Flashdisk sebagai pemicu agar mudah tersebar di berbagai komputer. Kini ada alternatif lain, yaitu USB Defender.

Teknik vaksinasi USB sebenarnya sudah lebih dari satu tahun digunakan oleh berbagai software keamanan. Termasuk antivirus lokal seperti Smadav juga menggunakan teknik ini. Teknik ini dengan membuat file atau folder dengan nama Autorun.inf yang di proteksi sehingga tidak bisa di hapus, di rename atau diubah. Dengan begini, virus yang akan membuat file autorun.inf tidak akan bisa dan penyebaran ke komputer lain bisa di kurangi.

Perlu di ingat bahwa vaksinasi seperti ini hanya mencegah penyebaran melalui autorun.inf saja dan tidak akan mencegah USB Flashdisk terkena virus. Jadi Flashdisk bisa tetap terkena virus, hanya saja tidak akan menyebar ke komputer lain secara otomatis.

USB Defender

USB Defender di kembangkan dengan teknik seperti itu, yaitu akan membuat Folder Autorun.inf yang di proteksi dengan 5 tingkatan. Penggunaannya sangat mudah, kita tinggal memilih drive USB Flash drive yang akan di proteksi, kemudian klik tombol Protect.
Agar proteksi menggunakan 5 tingkatan, menu Pro method harus diaktifkan ( di cek). Dan untuk melakukan hal ini, pengguna komputer harus mempunyai hak akses administrator.
Teknik proteksi menggunakan USB defender ini memang cukup ampuh. Seperti halnya Panda USB Vaccine, teknik proteksi ini tidak bisa di hapus dengan software Unlocker ( proteksi SmadAv masih bisa dihapus dengan Unlocker). Tetapi jika “Pro Method” tidak dipilih, proteksinya hanya 4 tingkatan (4/5) dan autorun.inf masih bisa dihapus dengan Unlocker. Oleh karena itu pastikan pro method dipilih ketika proteksi USB Flashdisk.

Jika Flashdisk kita sebelumnya sudah di proteksi dengan Panda USB Vaccine, proteksi tersebut tetap bisa kita ganti dengan proteksi dari USB Defender.
Selain bersifat portable ( tidak perlu install), USB Defender juga mendukung semua file sistem windows ( FAT atau NTFS ). Menurut pembuatnya, USB Defender juga lebih powerfull dibanding Panda USB Security dan USB Threat Defender.
Download USB Defender (~350 KB)

 

Windows 7 Sidebar Untuk Windows XP dan Vista


Anda yang sudah menggunakan Windows Vista atau Windows Seven tentu sudah mengenal sidebar yang berisi gadget. Untuk Anda yang masih menggunakan Windows XP Anda harus menginstall aplikasi terpisah yang mirip dengan Windows Sidebar tersebut.

Salah satunya adalah Thoosje’s Windows 7 sidebar 1.0. Thoosje’s Windows 7 sidebar merupakan sidebar yang secara default menyertakan sekitar 20 gadget populer, misalnya sticky notes, calendar, analog clock, media player, POP3 mail retriever, cpu gadget dan RSS reader.
Sidebar tersebut selain akan mempercantik tampilan desktop, juga untuk menampilkan beragam informasi seperti penggunaan cpu dan ram, jam, status battery, dan lain-lain.
Jika Anda tertarik dengan Thoosje’s Windows 7 sidebar 1.0, Anda bisa download di sini.

Recover Data


Kehilangan file atau data penting di komputer baik terhapus, terformat, partisi gagal, virus dan sebagainya, kadang bisa membuat kita pusing. Meskipun sudah banyak software untuk menyelamatkan (recovery) data, tetapi tidak semua mempunyai fitur yang pas. Belum lama ini, Easeus (yang di kenal membuat software partisi) kembali merilis software gratis untuk recovery data.
Software yang bernama Data Recovery Wizard Free Edition ini mengusung berbagai fitur recovery data.

Bagi yang pernah membagi (mempartisi) hardisk, mungkin tidak asing dengan software Easeus Partition Master, software untuk mengatur partisi hardisk sekelas Partition Magic yang bisa didapatkan secara gratis. Software recovery data ini juga dibuat oleh Easeus. Sebelumnya Easeus Data Recovery Wizard hanya tersedia untuk versi berbayar, tetapi kini Easeus merilis juga versi Gratis. Meskipun ada keterbatasan, tetapi versi gratis ini mempunyai kemampuan/fitur yang sama dengan versi berbayar.

Fitur-fitur Data Recovery Wizard Free Edition

Untuk ukuran sebuah software gratis, Data Recovery Wizard Free Edition memang mempunyai fitur yang melimpah, bahkan sebanding dengan software berbayar lainnya. Berikut beberapa fitur-fitur pentingnya :
  • Recovery file yang terhapus, baik ketika menghapus dengan Shit+Delete atau setelah empty recycle bin
  • Recovery lengkap, baik setelah partisi di format, dari RAW partition dan disk yang rusak (corrupt) akibat partisi sehingga muncul tulisan “Disk is not formatted”
  • Recovery Partisi, seperti ketika proses partisi mengalami error, partisi yang terhapus, lost partition karena aplikasi atau sistem error
  • Mendukung format file sistem FAT (12/16/32), NTFS, NTFS5 juga EXT2/EXT3.
  • Membuat disk/partition image untuk recovery data
  • Resume hasil scan terakhir
  • Bisa menjadi bootable media dengan WinPE
  • Fitur pecarian data setelah proses scanning
  • Bisa digunakan untuk menyelamatkan data dari berbagai media, seperti : IDE HDD, SATA HDD, SCSI HDD, FireWire HDD, USB HDD, External HDD, Hardware RAID, Floppy drive, USB flash drive (flashdisk), Compact flash card, Secure Digital card, Memory card/Memory stick, Micro card, Zip drive maupun IPod
  • Dapat di install di Windows 2000/XP/2003/Vista serta Windows Server 2008 dan Windows 7

Penggunaan

Penggunaan software ini untuk menyelamatkan data (recovery data) cukup mudah. Setelah di install, jalankan Data Recovery Wizard. Setelah tampil, dibagian atas akan terlihat batasan berapa maksimal data yang bisa diselamatkan (awalnya adalah 1 GB = 1024 MB). Ada 3 pilihan recovery yang bisa kita gunakan, yang ditandai dengan icon atau gambar yang berbeda. Berikut penjelasannya.
  1. Deleted File Recovery, pilih ini untuk menyelamatkan data yang terhapus melalui tombol delete, shift+delete atau setelah hilang dari Recycle Bin
  2. Complete Recovery, pilih jika ingin menyelamatkan data dari hal-hal seperti berikut :
    • Data hilang ketika mem-format hardisk
    • Hardisk hanya menampilkan format RAW atau ketika Windows sering menampilkan pesan seperti “Do you want to format this drive?”
    • Kehilangan data ketika komputer tiba-tiba mati, serangan virus, software bermasalah dan lainnya
  3. Partition Recovery, gunakan menu ini untuk menyelamatkan partisi yang terhapus, partisi hilang ketika proses format dan sejenisnya

Keterbatasan

Satu hal penting yang membedakan antara versi gratis dan berbayar adalah jumlah data yang bisa di recovery terbatas maksimal 1 GB untuk sekali recovery. Meskipun software sudah di uninstall, dan di install ulang, sisa recovery yang tersisa akan sama seperti sebelumnya ketika masih digunakan. (meskipun dengan trik khusus kita bisa mereset jumlah ini agar tetap 1 GB terus, tanpa perlu install ulang)

Salah satu tips ketika akan recovery data adalah usahakan jangan menginstall program ini di drive yang akan di recovery. Kemudian menghadapi keterbatasan data yang bisa di recovery sebesar 1 GB ini, maka pastikan mengutamakan recovery data-data penting terlebih dahulu, dan file yang tidak begitu penting dan ukurannya besar di abaikan saja.
Informasi selengkapnya bisa melihat Data Recovery Wizard Free Edition
Download Data Recovery Wizard Free Edition ( 3.59 MB)

Rootkit

Rootkit adalah kumpulan software yang bertujuan untuk menyembunyikan proses, file dan data sistem yang sedang berjalan dari sebuah sistem operasi tempat dia bernaung. Rootkit awalnya berupa aplikasi yang tidak berbahaya, tetapi belakangan ini telah banyak digunakan oleh malware yang ditujukan untuk membantu penyusup menjaga aksi mereka yang ke dalam sistem agar tidak terdeteksi. rootkit hadir di beragam sistem operasi seperti, Linux, Solaris dan Microsoft Windows. Rootkit ini sering mengubah bagian dari sistem operasi dan juga menginstall dirinya sendiri sebagai driver atau modul kernel.
Kata "rootkit" terdengar di telinga publik bermula pada skandal Sony BMG CD Copy Protection, dimana CD yang dibuat Sony BMG music meletakkan sebuah rootkit di PC Microsoft Windows pada saat pengguna memutar CD di komputer mereka. Sony sebelumnya tidak memperingatkan kepada pengguna akan hal ini di dalam CD mereka maupun di dalam kemasannya.

Entri Populer